Tentang Mobil Nasional GEA

Program Riset Nasional yang ditujukan untuk membuat Mobil nasional dimulai pada tahun 2002 , dalam program ini pembuatan mesin diserahkan kepada BPPT (yang sebelumnya sudah mempunyai proyek pembuatan mesin kecil utk pedesan) dan pembuatan bodi mobil diserahkan kepada PT. INKA (yang sebelumnya sudah mencoba membuat kancil) . Mobil hasil riset ini dinamakan GEA yang merupakan singkatan dari Gulirkan Energi Alternatif. 

Kepala Humas PT INKA Fathoer Rosyid menyebutkan bahwa mobil GEA ini sudah berhasil diuji coba sejauh 10.000 km. PT INKA memperkirakan harga jual GEA berkisar Rp 50 juta.

Maksud penamaan GEA tersebut adalah semangat untuk menggunakan energi alternatif terkait dengan ancaman krisis energi. GEA juga akan disediakan opsi untuk bisa menggunakan bahan bakar gas. PT INKA berharap bisa meluncurkan GEA pada pertengahan tahun 2011.

Karena mobil dengan diameter ban berukuran 13 inci ini merupakan mobil mini, dashboard-nya didesain minimalis. Panel kecepatan diletakkan di bagian tengah. Dalam panel ada jarum penunjuk kecepatan , indikator bahan bakar, temperatur, oli, dan lampu.

Untuk membuka dan menutup kaca pintu depan dilakukan secara manual , kaca pintu bagian belakang dioperasikan dengan­ mesin dari pintu ke­mu­di.­ GEA hanya punya tiga pintu, satu berada di sisi kemudi dan dua lainnya di samping kiri, untuk menaruh barang di bagasi, harus dilakukan dari dalam mobil.

Sementara lampu depan dibikin besar (dengan lubang angin untuk mesin di antara 2 lampu depan besar tersebut) , lampu belakang dibuat bergaya minimalis. Semuanya ramping dengan tiga susunan lampu berbeda. Masing-masing berwarna kuning, putih, dan merah.
Untuk pertama telah diluncurkan mobil GEA diperuntukan patroli kepolisian, untuk selanjutnya pada pertengahan tahun 2011 akan di "launching" mobile GEA secara resmi ke publik. untuk pertama akan dilayani untuk pembelian yang dilakukan oleh koperasi ataupun suatu organisasi, sekolah kejuruan dan badan hukum untuk mempermudah pemberian after sales service dikarenakan untuk pembuatan atau mendirikan dealer memerlukan waktu dan dana yang tidak sedikit, dengan cara begitu diharapkan pemeliharaan mobil GEAcakan lebih mudah dan lebih terjamin.

Pasar pertama yang disasar adalah para pemilik angkutan umum, tapi tak tertutup juga jika diperuntukkan sebagai kendaraan pribadi.